Data Flow Diagram atau DFD merupakan sebuah gambaran
dari arus sistem yang telah ada atau sistem yang baru akan dibuat yang kemudian
dikembangkan secara logika untuk
menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan
satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi. tanpa melihat lingkungan
fisik dimana data tersebut akan mengalir ataupun lingkungan fisik dimana data
tersebut akan disimpan.
Kesatuan Luar Merupakan kesatuan
lingkungan di luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem
lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau
menerima output dari sistem.
Arus Data ini
mengalir diantara proses, simpanan data dan kesatuan luar. Arus data ini
menunjukkan arus dari data yang dapat berupa masukan untuk sistem atau hasil
dari proses sistem. Arus data ini ditunjukkan dengan simbol panah.
Proses, Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang
dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk
ke dalam proses untuk menghasilkan arus data yang akan keluar dari proses.
Pengertian
simbol-simbol pada DFD
Berikut
beberapa aturan untuk menjaga konsistensi DFD: [3]
Proses
·
menggunakan label berupa kata
kerja (missal: memroses gambar)
·
minimal memiliki satu masukan dan
satu keluaran
2 Data store
·
data tidak dapat dipindahkan
secara langsung dari data store satu ke data store yang lain
·
data tidak dapat dipindahkan
langsung dari external entity ke data store, dan sebaliknya dari data store ke
external entity
·
menggunakan label berupa kata
benda (missal: gambar)
·
Simpanan data merupakan simpanan
dari data yang dapat berupa:
o
Suatu file atau database di
sistem computer
o
Suatu arsip atau catatan manual
o
Suatu kotak tempat data di meja
seseorang
o
Suatu tabel acuan manual
o
Suatu agenda atau buku
3 Aliran data
·
hanya memiliki satu arah
·
data tidak dapat kembali secara
langsung ke proses yang sama
·
aliran data ke data store berarti
melakukan pengubahan data(hapus atau ubah)
·
aliran data dari data store
berarti mengambil data
·
menggunakan label berupa kata
benda
Didalam DFD
terdapat 3 level, yaitu : [4]
1. Diagram Konteks : menggambarkan satu
lingkaran besar yang dapat mewakili seluruh proses yang terdapat di dalam suatu
sistem. Merupakan tingkatan tertinggi dalam DFD dan biasanya diberi nomor 0
(nol). Semua entitas eksternal yang ditunjukkan pada diagram konteks berikut
aliran-aliran data utama menuju dan dari sistem. Diagram ini sama sekali tidak
memuat penyimpanan data dan tampak sederhana untuk diciptakan.
2. Diagram Nol (diagram level-1) : merupakan
satu lingkaran besar yang mewakili lingkaran-lingkaran kecil yang ada di
dalamnya. Merupakan pemecahan dari diagram
Konteks ke diagram Nol. di dalam diagram ini memuat penyimpanan data.
3. Diagram Rinci : merupakan diagram yang
menguraikan proses apa yang ada dalam diagram Nol.
Fungsi dari
Data Flow Diagram adalah :
- Data Flow Diagram (DFD)
adalah alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk
menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang
dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun
komputerisasi.
- DFD ini adalah salah satu
alat pembuatan model yang sering digunakan, khususnya bila fungsi-fungsi
sistem merupakan bagian yang lebih penting dan kompleks dari pada data
yang dimanipulasi oleh sistem. Dengan kata lain, DFD adalah alat pembuatan
model yang memberikan penekanan hanya pada fungsi sistem.
- DFD ini merupakan alat
perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dengan konsep
dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan
sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem kepada pemakai
maupun pembuat program.
Aturan Main DFD
1.
Tidak boleh mengubungkan
external entity dangan external entiti secara langsung.
2.
Tidak boleh menghubungkan data
store dengan data store secara langsung
3.
Tidak boleh menghubungkan
entity dengan data store secara langsung
4.
Setiap proses harus ada data
flow yang masuk dan data flow yang keluar.
Cara Membuat DFD
·
Umum → detail ( TOP DOWN ANALYS
)
·
Jabarkan proses sedetail
mengkin
·
Pelihara konsistensi antar
proses
·
Berikan label yang bermakna
Tahap Pembuatan DFD
1.
Diagram context : menggambarkan
sistem secara global
2.
Diagram nol : penjabaran
terperinci dari diagram context
3.
Diagram detail : menggambarkan
proses secara terperinci dari diagram nol
No comments:
Post a Comment